1. REKAYASA
ONTOLOGI
Rekayasa ontologi merupakan suatu teori tentang
makna dari suatu objek, property dari suatu objek, serta relasi objek tersebut
yang mungkin terjadi pada suatu domain pengetahuan. Pada tinjauan filsafat,
ontology adalah studi tentang sesuatu yang ada. Selain itu ontology adalah
sebuah konsep yang secara sistematik menjelaskan tentang segala sesuatu yang
ada atau nyata.
Secara umum, ontology
digunakan pada Artificial Intelligence (AI) dan persentasi pengetahuan. Segala
bidang ilmu yang ada di dunia, dapat menggunakan metode ontology untuk dapat
berhubungan dan saling berkomunikasi dalam hal pertukaran informasi antara sistem-sistem
yang berbeda.
Untuk dapat digunakan,
sebuah ontology harus diekspresikan dalam notasi yang nyata. Sebuah bahasa
ontology adalah sebuah bahasa formal dari sebuah pembuatan ontology. Beberapa
komponen yang menjadi struktur ontology, antara lain :
1) XML Menyediakan
sintaksis untuk output dokumen terstruktur, tetapi belum dipaksakan untuk
dokumen XML menggunakan semantic constrains.
2) XML Schema Bahasa
untuk pembatasan struktur dari dokumen XML.
3) RDF Model data untuk
objek (’resources’) dan relasi diantaranya, menyediakan semantic yang sederhana
untuk model data tersebut, dan data model ini dapat disajikan dalam sintaks
XML.
4) RDF Schema Adalah
kosa kata untuk menjelaskan properties dan classes dari sumber RDF, dengan
sebuah semantics untuk hirarki penyamarataan dari properties dan classes.
5) OWL Manambahkan
beberapa kosa kata untuk menjelaskan properties dan Classes, antara lain :
relasi antara classes (misalkan disjointness), kardinalitas (misalkan ’tepat
satu’), equality, berbagai tipe dari properties, karakteristik dari properties
(misalkan symmetry), menyebutkan satu persatu classes.
Berbagai bahasa yang
menyusun ontology, seperti yang telah dijelaskan di atas memiliki kedudukan
tertentu dalam struktur ontology. Setiap layer akan memiliki fungsi tambahan dan
kompleksitas tambahan dari layer sebelumnya. Pengguna atau User yang memiliki
fungsi pemrosesan layer paling rendah dapat memahami walaupun tidak seluruh
ontology yang terletak di layer atasnya.
Dalam setiap layer
tersebut, masing-masing bagian memiliki fungsi masing-masing :
1) XML memiliki
fungsi menyimpan isi halaman web
2) RDF adalah layer
untuk merepresentasikan semantik dari isi halaman tersebut
3) Ontology layer untuk
menjelaskan vocabulary dari domain
4) Logic Layer
memungkinkan untuk mengambil data yang diinginkan
Dapat diambil kesimpulan, ontology adalah
sebuah uraian formal yang menjelaskan tentang sebuah konsep dalam sebuah domain
tertentu (class, terkadang disebut konsep), properti-properti dari
masing-masing konsep menjelaskan bermacam-macam corak dan atribut dari sebuah
konsep (slots, terkadang disebut roles atau properti-properti),
dan batasan-batasan (facets,terkadang disebut rolerestrictions). Sebuah ontology bersama
dengan beberapa set instances dari class membentuk sebuah
presentasi pengetahuan. Secara umum, ontology digunakan pada
kecerdasan buatan dan persentasi pengetahuan. Segala bidang ilmu yang ada di
dunia, dapat menggunakan metode ontology untuk dapat berhubungan dan
saling berkomunikasi dalam hal pertukaran informasi antara sistem-sistem yang
berbeda.
Cara-cara lama:
· List, digunakan pada LISP
· Predicate Calculus, digunakan pada Prolog
· Tree, untuk heuristic search
Karakteristik RP (Representasi Pengetahuan) :
· Dapat diprogramkan
· Dapat dimanfaatkan untuk penalaran, menggambarkan kesimpulan sebagai fungsi kecerdasan
Hal yang berhubungan dengan RP:
· Object pengetahuan itu sendiri
· Event: kejadian-kejadian dalam dunia nyata dan hubungannya
· Performa: bagaimana melakukan suatu tugas tertentu
· Meta knowledge: pengetahuan tentang pengetahuan yang direpresentasikan
Secara singkat, represntasi pengetahuan diklasifikasikan menjadi 4 kategori.
1) Representasi logika
2) Representasi procedural
3) Representasi network
4) Representasi terstruktur
B. PENGETAHUAN WAKTU DAN AKSI
Terdapat enam elemen script, yaitu :
· List, digunakan pada LISP
· Predicate Calculus, digunakan pada Prolog
· Tree, untuk heuristic search
Karakteristik RP (Representasi Pengetahuan) :
· Dapat diprogramkan
· Dapat dimanfaatkan untuk penalaran, menggambarkan kesimpulan sebagai fungsi kecerdasan
Hal yang berhubungan dengan RP:
· Object pengetahuan itu sendiri
· Event: kejadian-kejadian dalam dunia nyata dan hubungannya
· Performa: bagaimana melakukan suatu tugas tertentu
· Meta knowledge: pengetahuan tentang pengetahuan yang direpresentasikan
Secara singkat, represntasi pengetahuan diklasifikasikan menjadi 4 kategori.
1) Representasi logika
2) Representasi procedural
3) Representasi network
4) Representasi terstruktur
2. PENGKATEGORIAN
DAN OBJEK
Komposisi
fisik
Komposisi adalah tata
susunan yang menyangkut keseimbangan, kesatuan, irama, dan keselarasan dalam suatu
karya seni rupa.jadi komposisi fisik adalah susunan kesatuan dari suatu bentuk
fisik atau yang dapat dilihat.
Pengukuran
Pengukuran adalah penentuan besaran, dimensi, atau kapasitas, biasanya terhadap suatu standar atau satuan ukur. Pengukuran juga dapat diartikan sebagai pemberian angka tehadap suatu atribut atau karakteristik tertentu yang dimiliki oleh seseorang, hal, atau objek tertentu menurut aturan atau formulasi yang jelas dan disepakati. Pengukuran dapat dilakukan pada apapun yang dibayangkan, namun dengan tingkat kompleksitas yang berbeda. Misalnya untuk mengukur tinggi, maka seseorang dapat mengukur dengan mudah karena objek yang diukur merupakan objek kasat mata dengan satuan yang sudah disepakati secara internasional. Namun hal ini akan berbeda jika objek yang diukur lebih abstrak seperti kecerdasan, kematangan, kejujuran, kepribadian, dan lain sebagainya sehingga untuk melakukan pengukuran diperlukan keterampilan dan keahlian tertentu.
Pengukuran adalah penentuan besaran, dimensi, atau kapasitas, biasanya terhadap suatu standar atau satuan ukur. Pengukuran juga dapat diartikan sebagai pemberian angka tehadap suatu atribut atau karakteristik tertentu yang dimiliki oleh seseorang, hal, atau objek tertentu menurut aturan atau formulasi yang jelas dan disepakati. Pengukuran dapat dilakukan pada apapun yang dibayangkan, namun dengan tingkat kompleksitas yang berbeda. Misalnya untuk mengukur tinggi, maka seseorang dapat mengukur dengan mudah karena objek yang diukur merupakan objek kasat mata dengan satuan yang sudah disepakati secara internasional. Namun hal ini akan berbeda jika objek yang diukur lebih abstrak seperti kecerdasan, kematangan, kejujuran, kepribadian, dan lain sebagainya sehingga untuk melakukan pengukuran diperlukan keterampilan dan keahlian tertentu.
Substansi
Watak sebenarnya,inti
dari sesuatu.
Objek
Sesuatu yang sedang
dibicarakan/dijadikan pokok acuan/target.
3. AKSI, SITUASI DAN KEJADIAN/EVENT
Aksi
Adalah tindakan yang dilakukan berdasarkan suatu
kejadian.
Situasi
Keadaan sekitar yang sedang berlangsung.
Kejadian/Event
Sesuatu yang sedang terjadi di sebuah lingkungan
dimana terjadi pada waktu yang sedang
berlangsung maupun yang telah terjadi.
4. MENTAL OBJEK:
A. PENGETAHUAN DAN KEPERCAYAAN
A. PENGETAHUAN DAN KEPERCAYAAN
adalah informasi yang diketahui atau disadari oleh manusia, atau pengetahuan
adalah berbagai gejala yang ditemui dan diperoleh manusia melalui pengamatan
indrawi dari suatu sikap yang ditunjukkan manusia saat dia merasa cukup tahu
dan menyimpulkan bahwa dirinya telah mencapai kebenaran.
B. PENGETAHUAN WAKTU DAN AKSI
Merupakan ilmu pengetahuan dari tindakan yang dilakukan berdasarkan suatu kejadian
berdasarkan waktu kejadian.
5. SISTEM PENALARAN UNTUK PENGKATEGORIAN : JARINGAN
SEMANTIK, LOGIKA DESKRIPSI
Jaringan
semantik
Jaringan semantik
adalah gambaran pengetahuan grafis yang menunjukkan hubungan antar
berbagai objek, terdiri dari lingkaran-lingkaran yang dihubungkan dengan
anak panah yang menunjukkan objek dan informasi tentang objek-objek
tersebut. Dalam mata kuliah Pengantar Kecerdasan Buatan script merupakan
representasi pengetahuan berdasarkan karakteristik yang sudah dikenal
sebagai pengalaman-pengalaman yang menggambarkan urutan peristiwa.
Terdapat enam elemen script, yaitu :
1. Kondisi input, merupakan kondisi yang harus
dipenuhi sebelum terjadi.
2. Track, yaitu variasi kemungkinan yang terjadi.
3. Prop, yaitu objek yang digunakan dalam suatu
peristiwa.
4. Role, yaitu peran dalam suatu peristiwa.
5. Scene, yaitu adegan dalam suatu peristiwa.
6. Hasil, yaitu kondisi setelah terjadinya urutan
peristiwa.
Deskripsi
logika
deskripsi logika
(deskripsi jamak logika) (logika) Salah satu keluarga bahasa representasi pengetahuan
yang dapat digunakan untuk mewakili definisi konsep domain aplikasi (dikenal
sebagai pengetahuan terminologi) dalam cara yang terstruktur dan formal
dipahami dengan baik.
6. PENALARAN DENGAN
INFORMASI DEFAULT
adalah proses yang berhubungan dengan pengetahuan, fakta, dan strategi pemecahan masalah (problem solving) oleh manusia untuk mendapatkan informasi baru dari informasi yang sudah diketahui (pengetahuan) yang ada relasinya untuk mendapatkan konklusi/penyelesaian.
adalah proses yang berhubungan dengan pengetahuan, fakta, dan strategi pemecahan masalah (problem solving) oleh manusia untuk mendapatkan informasi baru dari informasi yang sudah diketahui (pengetahuan) yang ada relasinya untuk mendapatkan konklusi/penyelesaian.
Sumber
http://cs.unsyiah.ac.id/~irvanizam/ai/INF303-01.pdf
https://bellavira.blogspot.co.id/2017/10/representasi-pengetahuan.html
http://syifaalyan.blogspot.co.id
http://studyinformatics.blogspot.co.id/2012/07/semantic-web-rdf-ontology.html